BARDUPA.COM – KENDARI. Bertempat di rumah kediaman bapak PJ Bupati Konawe Harmin Ramba menggundang sejumlah ormas tamalaki untuk berbuka puasa sekaligus sholat tarawih bersama, minggu, 24 Maret 2024
“Hari ini saya sengaja undang ketua ketua ormas se-kabupaten Konawe untuk memberikan masukan kepada saya, dimana saya akan jadikan konawe sebagai pusat peradaban adat tolaki”
Laikaha akan dibuat semacam istana Kerajaan Konawe “Jadi semua akan dibangun tugu tugu perbatasan antara kecamatan sehingga akan menampilkan identitas tiap kecamatan yang dulunya kerjaan Konawe siwole mbatohu dan tutuwi motaha akan diterapkan” ungkapnya
Terkait rumah adat laikaaha Nanti akan diadakan sistem pola yang seperti di Kesultanan Jogyakarta rumah adat Konawe akan saya buat seperti istana kerjaan nantinya akan dibuka pada hari hari tertentu.
“Insya Allah akan berjalan Konawe sebagai pusat peradaban sebagai kota industri kota padi dan kota tujuan wisata”.
Harmin juga memaparkan bahwa untuk perkantoran akan ditata sedemikan elok nantinya sebagai simbol kerajaan Konawe, masalah bahasa sudah ada mulok yang nantinya tiap hari Kamis semua sekolah dan unsur pemerintahan menggunakan baju tenunan dan setiap hari Kamis semua wajib menggunakan bahasa Tolaki.
Lebih lanjut Harmin mengatakan terkait keberadaan ormas dan pemberdayaan ormas tahun 2025, ormas harus terdaftar di kesbangpol, ia akan mengupayakan tiap ormas akan di budget kan 50 juta pertahun.
“Kesbangpol akan dianggarkan rapat kerja untuk ormas tiap tahun, jadi tiap ormas akan diberikan dana hibah dan kegiatan studi banding diluar daerah untuk studi budaya” jelasnya
‘Teskait CSR (corporate social responsibility) kami akan upayakan memberikan pemahaman kepada perusahaan terkait kewajibannya untuk dipahami oleh perusahaan sebagai kegiatan sosial,amal, dan promosi perusahaan dan juga pemolesan citra perusahaan, yang menjadi tujuan utama CSR adalah pembangunan berkelanjutan dan tepat sasaran” tutupnya. (rls)